Halaman

Tafsir Fi-Zhilalil Qur'an

Berikut ini adalah links download untuk Tafsir Fi-Zhilalil Qur'an karya Sayyid Qutb dalam format mp3, Semoga bermanfaat :

copy links di bawah ini lalu paste di browser alamat anda :

Sebuah pengantar 1
Sebuah pengantar 2
Sebuah pengantar 3
Al Fatihah pengantar
Al Fatihah penutup
Al Fatihah 1 Bismillah

Al Fatihah 2 Alhamdulillah
Al Fatihah 3 ArRohmaan ArRohiim
Al Fatihah 4 Maalikiyaumiddiin
Al Fatihah 5 Iyyakanaqbudu
Al Fatihah 6 Ihdinassyirootolmustaqim
Al Baqoroh pengantar 1

Nasehat yang baik

Nasihat ini mengajarkan pada calon suami-istri untuk bisa mempelajari kenyataan hidup bahwa kebahagiaan bahtera rumah tangga hanya bisa digapai dengan pergaulan yang baik dan lemah lembut antar keduanya. Pergaulan yang baik akan mampu menghantarkan pasangan suami intri kepada masa – masa bahagia dan kehidupan yang menyenangkan.

Nasihat Untuk Calon Istri

Jagalah kemuliaanmu. Jangan pernah kamu menyakiti ayah dan ibumu. Bila kau menikah, maka hormatilah suamimu dan hargailah ucapannya. Jaga kehormatan suamimu karena engkau adalah laksana pakaian baginya yang mampu menampakkan kebaikannya dan menutupi kekurangannya. Pergunakanlah waktu kedatangannya dari pekerjaannya. Jadilah kau orang yang menyenangkannya dengan senyum dan kasih sayangmu padanya. Jangan pernah kau durhaka pada suami dalam keadaan apapun, khususnya di saat ia sedang dalam kondisi sulit. Ingatlah, wanita dikatakan sebagai golongan yang paling mudah mendapatkan surga sekaligus paling mudah mendapatkan bagian neraka. Mudah baginya memasuki surga karena dia hanya perlu berbuat kebaikan dan taat kepada suaminya dan mudah baginya mendapat balasan neraka apabila ia mendurhakai dan menghina suaminya sendiri. Oleh karenanya, peluang inilah yang harus kau rebut dengan taat dan menghargai suamimu. Keras kepala dari kedua belah pihak hanya bisa diselesaikan dengan pemutusan hubungan suami isteri dan itu sangat tidak baik untukmu. Edifikasikan keluarganya dengan semua yang baik. Hormatilah ibunya dan ketahuilah bahwa ia tetap menjadi ibunya walau ia kini telah menjadi suamimu. Allah telah mewajibkan suamimu untuk tetap taat kepada ibunya dan mencintainya dengan tulus sebagaimana kelak anak keturunanmu pun diwajibkan hal yang sama terhadapmu. Hormati pula ayahnya dan jadikanlah ia laksana ayahmu.

Anak – anakmu adalah bagian dari tubuh dan darahmu. Jadikanlah prioritas utamamu untuk dapat merawat mereka dengan penuh kasih. Jadikanlah pula mereka generasi yang bahagia dan mencintai negerinya dan keluarganya. Engkau adalah ratu di rumahmu dan kau mengendalikan kerajaan kecil di rumahmu. Karenanya siapkanlah kemampuan hingga kau mampu menanggung amanat tersebut dan kaupun kelak mendapatkan keridhoan Ilahi.

Nasihat Untuk Calon Suami

Jadilah kau raja di rumahmu. Cintailah isterimu dengan tulus dan jadikanlah ia sebagai ratumu. Buat ia bangga menjadi permaisuri di kerajaanmu dengan berlandaskan cinta kasih dan ketaatan kepada Allah SWT. Berikanlah dirinya makanan yang cukup dan persembahkan untuknya beragam jenis pakaian. Belikan untuknya minyak wangi karena wanita menyukai minyak wangi. Buatlah dirinya bahagia selama kau hidup dan berilah nafkah yang baik dan halal untuk isteri dan anak – anakmu.

Sesungguhnya seorang istri laksana cermin bagi suaminya dan menjadi bukti akan apa yang diusahakannya dalam mencapai kebahagiaan ataupun kesengsaraan. Engkau adalah laksana pakaian baginya yang mampu menampakkan kecantikan diri dan pribadinya serta menutupi setiap kekurangannya. Jangan terlalu keras dalam rumah tanggamu karena isteri diciptakan dari tulang rusukmu, bagian dari dirimu. Tulang rusuk berada di tempat yang terlindung sehingga isterimu pun ada untuk kau lindungi. Sebagaimana tulang rusuk yang bengkok, berwasiatlah yang baik terhadap isterimu karena jika engkau keras dalam meluruskan maka ia akan patah dan jika engkau biarkan maka selamanya ia akan bengkok.

Engkau adalah imam dan pemimpin dalam keluarga sehingga berilah contoh yang baik. Sikap lemah lembut akan mampu menggetarkan hati wanita disaat ia melakukan suatu kesalahan ataupun saat ia melakukan satu perbuatan buruk. Berikanlah apapun yang diinginkannya selama kau mampu mewujudkannya. Berikan pula padanya kesenangannya hingga ia pun akan menyenangkanmu dan membuatmu bahagia. Bila tidak demikian maka hidupmu akan hancur berantakan. Dekatkan dirimu kepadanya dan panggillah dirinya dengan panggilan yang menyenangkan. Ingatlah, sebaik apapun istri yang Allah kirimkan untukmu, kalau pikiranmu sibuk membayangkan tentang kekurangannya maka engkau akan dapati kekurangan dan keburukan sebanyak yang engkau sanggup untuk mencatatnya. Akan tetapi jika engkau menyibukkan diri melihat kelebihan dan kebaikannya, maka engkau akan dapati kebaikan sebanyak yang ada pada dirinya dan itu akan membahagiakan hidupmu. Oleh karena itu, hormatilah dirinya dan tunjukkanlah rasa kasih sayangmu yang konsisten.

Disamping itu, sayangi dan hormati orang tuanya sebagaimana orang tuamu sendiri. Kemudian jangan sekali – kali membuat ibumu marah kepadamu karena rintihannya akan langsung didengarkan oleh Allah dan kaupun akan mendapatkan hukuman – Nya.


Tidak seorang pun berharap pernikahannya akan hancur berantakan. Suami maupun istri tentu menginginkan kebahagiaan dalam rumah tangga. Berikut ini adalah sembilan nasihat untuk mencapai kebahagiaan pernikahan.

1. Jangan pernah terlintas dalam benak anda untuk bercerai.
Perceraian bukanlah pilihan terbaik untuk menyelesaikan masalah.
2. Jangan membandingkan pasangan anda dengan orang lain.
Setiap orang berbeda dan diciptakan dengan keunikan tersendiri. Pernikahan anda pun unik, dan kebahagiaan dalam pernikahan anda akan datang dengan cara yang unik pula.
3. Ampunilah pasangan anda.
Anda dan pasangan anda bukanlah orang yang sempurna. Oleh karena itu, berikanlah pengampunan ketika pasangan anda melakukan kesalahan. Jangan biarkan kebencian dan kepahitan terhadap pasangan tumbuh di dalam hati anda.
4. Berhentilah mengkritik pasangan.
Kasih tidak mengenal kritik yang menjatuhkan. Kasih juga tidak berusaha mencari kekurangan pasangan. Gantilah kritik dengan pujian, maka anda akan melihat respons yang berbeda dari pasangan anda.
5. Kembangkanlah komunikasi yang baik dengan pasangan.
Tidak sedikit rumah tangga yang hancur karena tidak adanya komunikasi yang baik. Belajarlah untuk mendengarkan pasangan sebagaimana anda juga ingin didengarkan. Berilah tanggapan positif atas apa yang ia bicarakan, tawarkan pertolongan dan berikan saran.
6. Jangan cari di luar rumah atau di dalam diri orang lain apa yang tidak anda dapatkan dalam pasangan anda.
Jika isteri anda bukan seorang pendengar yang baik, misalnya, jangan mencari wanita lain yang dapat dijadikan teman bicara seperti yang anda inginkan. Ini merupakan celah bagi masuknya orang ketiga ke dalam pernikahan anda.
7. Percayalah pada pasangan anda, meskipun ia pernah melakukan kesalahan.
Kepercayaan merupakan salah satu fondasi bagi sebuah pernikahan yang kokoh. Tanpa kepercayaan, pernikahan tidak akan langgeng.
8. Setiap hari lakukanlah sesuatu yang dapat menyenangkan atau membahagiakan pasangan anda.
Hal-hal yang sederhana sekalipun dapat mengesankan hatinya.
9. Mengucap syukurlah kepada Tuhan atas hal-hal baik yang dimiliki pasangan Anda.
Tuliskanlah kelebihan-kelebihannya, sehingga anda dapat melihat bahwa hal-hal positif di dalam diri pasangan anda ternyata dapat menutupi kelemahan-kelemahannya.

ia

Ya Alloh, Jadikan kami jatuh cinta padanya *)








































*) al Qur'an

Apa itu bahagia ?

Bismillahirrahmaanirrahiiimmm....

Bahagia itu maknawi...
Juga bersifat Ruhaniah...
Rasa senang... bukan bahagia...
Sekalipun ia berharta...
Karena... semua itu...
Bersifat... lahiriah...
Ia bukanlah... hakikat...
Bahagia....

Itu sepenggal bait dari Nasyidnya Qotrunnada yang berjudul "Bahagia", dalam bait tersebut dikatakan secara jelas bahwa bahagia itu berbeda dengan rasa senang, bahagia itu tidak bisa di ukur dengan banyaknya harta, bahagia bukanlah sesuatu yang berada dalam alam lahiriah tapi tempatnya ada pada alam ruhaniah yang mana hanya "ruh" manusia saja yang dapat merasakannya.

Benarkah bahagia itu berada pada ruh manusia???

Apabila ada 2 orang yang sedang tidur, dan mereka bermimpi hal yang berbeda. Orang yang pertama bermimpi dikejar-kejar oleh harimau sedangkan orang yang kedua bermimpi tidur dengan bidadari. Maka pada saat mereka berdua terbangun dari mimpi tersebut, dan kita sodori dengan pertanyaan "Bagaimana rasanya kalian tidur???", maka orang pertama akan menjawab "melelahkan, takut, sakit..." sedangkan orang kedua akan menjawab "enak, senang, menggembirakan...".

Kenapa mereka mampu menjawab pertanyaan tersebut???

Sedangkan pada waktu seorang manusia itu tidur, sebenarnya jasad ini seakan mati, tidak bisa merasakan apapun, tidak mampu merasakan betapa empuk nya kasur yang di tiduri, tidak merasakan betapa lamanya tertidur, tidak mampu merasakan betapa dinginnya malam itu. Ya memang begitulah... tidur adalah kematian untuk sesaat. Ternyata yang merasakan sakit, senang, gembira itu adalah ruh kita. Ruh yang tetap hidup tatkala jasad kita itu tertidur, bahkan ruh akan tetap hidup tat kala telah terpisah dari jasad kita.

Ternyata di dalam "ruh" lah "bahagia" itu berada. Terus yang menjadi tolak ukur kebahagiaan itu apa???

Manusia adalah makhluk yang diciptakan oleh Allah SWT, Maha Suci Allah SWT pencipta yang Maha Sempurna. Oleh karena itu, sebenarnya Allah lah yang tau secara persis tolak ukur kebahagiaan manusia. Allah menciptakan manusia beserta seperangkat alat pelaksana untuk menjalani hidup mereka di dunia yaitu Al-Quran dan As-Sunnah...
Seperti halnya jasad manusia yang memerlukan makanan untuk tumbuh sehat, begitu pula dengan ruh kita, memerlukan makanan yang dapat membantunya untuk tumbuh sehat. Agar ruh itu menjadi sehat, kita harus secara rutin memberinya makan yaitu dengan keimanan dan ketaqwaan kepada sang Pencipta Ruh tersebut...

Arti Nama

Jenengku 石川 Ishikawa (stone river) 利津 Ritsu (beneficial haven).
Temokno jeneng jepangmu!
Created with Rum and Monkey's Name Generator Generator.